Euphoria SEA Games ke XXVI di Bumi Sriwijaya
21.21.00Kompas.com |
Pesta Olahraga Asia Tenggara atau biasa disingkat SEA Games adalah ajang olahraga yang diadakan setiap dua tahun dan melibatkan negara-negara di Asia tenggara. Pada tahun 2011 ini SEA Games untuk ke 4 kalinya menyambangi Indonesia
sebagai tuan rumah perhelatan akbar event terbesar di Asia Tenggara
tersebut. Untuk kali ini tidak hanya di Jakarta yang seperti biasanya
menjadi lokasi pusat tempat penyelenggaraan SEA Games, namun kota lain
juga ikut berpartisipasi yakni Palembang. Palembang yang merupakan tuan
rumah utama sendiri menjadi lokasi pembukaan dan penutupan SEA Games
yang bertempat di Jakabaring Sport City (JSP) tepatnya di Stadion Gelora
Sriwijaya.
Event akbar yang berlangsung selama 11 – 22
November 2011 yakni 20 hari berlangsung sangat amat meriah dan saya
sebagai penduduk yang berdomisili di Palembang juga ikut merasakan
euphoria ke hebohan SEA Games, mulai dari keindahan gemerlap kembang api
yang bersinar terang di langit bumi sriwijaya, banyak turis yang
singgah ke kota empek-empek baik lokal maupun macanegara, baik mau
menikmati keindahan pariwisata yang disuguhkan oleh Palembang ataupun
hanya datang untuk melihat dan menyaksikan secara langsung persaingan
kompetisi yang sehat antar negara-negara di Asia Tenggara dalam
memperebutkan mendali emas, perak dan perunggu. Tak hanya itu,
masyarakat Sumatera Selatan yang ada diplosok pun juga antusias, mereka
berbondong-bondong datang ke Jakabaring Sport City demi membela
putra-putri bangsa Indonesia yang sedang berjuang membela Indonesia, dan
hal itu membuat kemeriahan SEA Games semakin terasa dan menggema di
Indonesia khususnya Palembang. Akan tetapi setiap sisi positif selalu
berdampingan dengan sisi negatif, yang saya rasakan seperti kebanyakan
orang yang berdomisili di Palembang adalah masalah seperti kemacetan,
kemacetan sangat amat terasa di hari pembukaan dan penutupan SEA Games,
semua jalan utama ditutup untuk umum dan dialihkan kejalan yang lain,
saya pulang kuliah yang biasanya nyampai ke rumah sekitaran dua puluh
menitan berubah drasti menjadi satu jam bahkan lebih, akan tetapi
kemacetan tersebut dapat diminimalisir oleh aparatur petugas lalu lintas
yang mengatur lalu lalangnya kendaraan. Disamping itu masalah sepele
yang dihadapi adalah masalah lahan parkir, membeludaknya kendaraaan yang
masuk ke Jakabaring Sport City membuat lahan parkir serasa langka, saya
harus berkeliling puluhan menit untuk mencari lahan parkir yang kosong,
dan bahkan panjangnya parkiran tersebut saya perkirakan mencapai kurang
lebih 1 (satu) kilometer, hal ini dilihat dari hampir disetiap pinggir
jalan baik menuju ke Jakabaring Sport City atau pulang dari sana,
pemandangan yang sering dijumpai adalah terhampar luasnya kendaraaan
roda dua dan empat sejauh mata memandang. Dalam masalah ini mungkin
aparatur yang bertugas di lahan parkir ini kurang koordinasi atau tidak
mencari solusi masalah parkir ini, jadi jika ada tempat yang kosong
langsung dijadikan lahan parkir. Namun semoga kedepan masalah ini dapat
diatasi dan tulisan ini menjadi koreksi untuk perbaikan kedepan.
Sebagai tuan rumah SEA Games ke XXVI kita
patut berbangga diri karena kita memperoleh mendali emas yang dibilang
sangat banyak yakni 182, mendali perak sebanyak 151, dan mendali
perunggu sebanyak 142, jadi total perolehan mendali adalah 475 mendali
dan kita patut berbanga diri karena menjadi juara umum SEA Games ke
XXVI. Walaupun olahraga yang paling banyak digemari yakni sepak bola
tertunda menyumbangkan mendali emas, namun kalian para pemain sepak bola
telah berjuang keras membela tanah air dan kita harus memuji kehebatan
mereka para pemain timnas khususnya timnas U-23.
Penutupan SEA Games tidak kalah meriah dengan
Pembukaannya, euphoria kehebohan SEA Games bergema di Gelora Sriwijaya
dan tak ketinggalan parade kembang api yang “wah” dan aksi-aksi
membentuk berbagai formasi melalui tarian dan gerakan yang lincah turut
mendukung keseruan SEA Games, serta sedikit bumbuh teriakan histeria
dari para penonton yang bangga akan Indonesai menjadi juara umum
.
Event terbesar di Asia Tenggara yakni SEA Games ke XXVI yang
menyambangi Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara, menurut saya
acara ini sukses besar, karena Indonesia dapat mendulang emas melebihi
target. Diharapkan dengan adanya perhelatan akbar ini dapat mengharumkan
nama Indonesia di kancah Internasional dan kedepan Indonesia dapat
memperbaiki beberapa kesalahan disana-sini agar tidak terjadi kesalahan
yang terulang kembali. Jadi tetap semangat Indonesia, dan aku yakin
kedepan kau akan maju dan menjadi lebih baik lagi dan lagi. Ayo
Indonesia Bisa…!!!
0 komentar